Rahadian Consulting 510

BAB I - Pentingnya Keterampilan Digital

Penulis: Heri Sutrisno

Pembahasan awal mengenai SFIA (Skills Framework for the Information Age) yaitu mengenai bagaimana pentingnya keterampilan Teknologi Informasi bagi organisasi untuk mencapai apa yang menjadi targetnya dan bagi seseorang yang terlibat dalam organisasi tersebut.

PEMAHAMAN SFIA

SFIA adalah bahasa umum berlaku internasional untuk keterampilan dan definisi kompetensi digital, Teknologi Informasi dan spesialisasi terkait teknologi yang sesuai dengan standar industri.

Merupakan sumber daya praktis untuk orang yang mengelola atau bekerja di dalam atau di sekitar teknologi informasi dan komunikasi, transformasi digital, keamanan dunia maya, rekayasa perangkat lunak, dan spesialisasi lain yang bergantung pada teknologi.

Cakupan:

Menyediakan kerangka kerja yang terdiri dari keterampilan profesional dan atribut tanggung jawab pada satu sumbu, dan tujuh tingkat tanggung jawab pada sumbu lainnya.
Menjelaskan keterampilan dan kompetensi profesional di setiap tingkatan yang digunakan di dunia kerja.
Mendefinisikan tingkat umum atribut otonomi tanggung jawab yaitu Pengaruh (Influence), Kompleksitas (Complexity), Pengetahuan (Knowledge), dan Keterampilan Bisnis (Business Skills) di ketujuh tingkat tanggung jawab

KENAPA MENGGUNAKAN SFIA ?

Tidak mendefinisikan metodologi tetap atau menentukan struktur organisasi peran atau pekerjaan. SFIA hanya memberikan deskripsi yang jelas tentang keterampilan dan tingkat tanggung jawab.
Dapat digunakan di berbagai industri dan jenis organisasi.
Ini adalah kerangka kerja yang ideal untuk individu, tim kecil dan besar, seluruh departemen, seluruh organisasi, dan semuanya pemerintah.

SFIA DAN MANAJEMEN KETERAMPILAN

SFIA menyediakan sumber daya untuk mendukung manajemen keterampilan dan kompetensi. Dengan mengadopsi SFIA, akan memberikan kejelasan dalam mengidentifikasi dan menerapkan keterampilan yang diperlukan dalam suatu organisasi dan di seluruh supply chain.

SFIA menyediakan bahasa yang umum di seluruh siklus manajemen keterampilan. Ini meningkatkan komunikasi dan pemahaman untuk semua yang terlibat, misalnya. manajemen lini, SDM dan karyawan. Dengan menggunakan SFIA, organisasi dapat mencapai keterampilan dan sistem manajemen orang yang konsisten dan terintegrasi.